advent1jkt.sch.id – Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI makin dekat dengan target Bank Indonesia (BI) capai 90% transaksi digital pada 2025. QRIS kumpul Rp 60 triliun, dorong cashless society. Artikel ini ulas Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI, fakta, manfaat, tantangan, dan prospek, berdasarkan BI, CNBC Indonesia, dan X (2 November 2025, 09:00 WIB).
Target BI 90% Digital
Pertama-tama, BI targetkan 90% transaksi non-tunai 2025. Selain itu, dari 70% 2024. Dengan demikian, QRIS dan e-wallet dorong. Oleh karena itu, Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI cepat.
Dampak QRIS Rp 60 Triliun
Selanjutnya, QRIS capai Rp 60 T transaksi 2025. Selain itu, 1,5 miliar transaksi/bulan. Untuk itu, UMKM 70% pengguna. Dengan demikian, Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI inklusif.
Manfaat untuk Ekonomi
Lebih lanjut, cashless kurangi biaya cash Rp 10 T/tahun. Selain itu, tingkatkan transparansi pajak 15%. Untuk itu, e-commerce naik 25%. Dengan demikian, Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI dorong GDP.
Tantangan Infrastruktur
Kemudian, 20% desa lemah internet. Selain itu, literasi digital rendah 60%. Untuk itu, BI bangun 10.000 ATM QRIS. Dengan demikian, tantangan teratasi.
Prospek 2030
Terakhir, BI target 100% digital 2030. Selain itu, CBDC rilis 2027. Untuk itu, pantau #CashlessIndonesia di X. Dengan demikian, Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI matang.
Kesimpulan
Era Transaksi Tanpa Uang Tunai RI 90% digital 2025. Oleh karena itu, BI dorong QRIS. Dengan demikian, dukung cashless. Pantau prospek!
