advent1jkt.sch.id – Film horor Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat dari kisah nyata siap tayang pada 18 September 2025, menawarkan pengalaman berbeda dari film horor biasa. Terinspirasi dari kehidupan Maryam, yang diteror raja jin selama hampir 30 tahun, film ini penuh ketegangan. Oleh karena itu, artikel ini mengulas cerita, proses syuting, dan pesan mendalam film ini. Lihat profil film horor Indonesia di sini.
Kisah Nyata di Balik Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat
Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat diangkat dari kisah nyata Maryam, seorang perempuan yang hidup dengan gangguan raja jin selama hampir 30 tahun. Misalnya, ia menerima surat misterius berhuruf Arab gundul, paku tertancap, hingga teror mimpi. Sementara itu, kasusnya belum menemukan solusi hingga kini. Dengan demikian, film ini menawarkan narasi autentik yang mencekam. Kompas.com melaporkan bahwa kisah ini pertama kali viral di podcast Lentera Malam berjudul Maryam Belenggu Jin Kafir.
Proses Syuting yang Penuh Tantangan
Proses syuting Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat dilakukan di lokasi terpencil yang jarang dikunjungi manusia. Selain itu, aktor seperti Claresta Taufan dan Debo Andryos menghadapi tantangan besar. Misalnya, Debo, yang memerankan Bagas, mengaku selalu berdoa untuk keselamatan. “Kami harus fokus dan waspada agar tidak terjadi hal tak diinginkan,” ujarnya. Oleh karena itu, syuting membutuhkan energi ekstra. CNNIndonesia.com menyebutkan bahwa lokasi terpencil menambah atmosfer horor film.
Claresta Taufan Memerankan Maryam Asli
Claresta Taufan, pemeran Maryam, mendalami karakter dengan bertemu langsung Maryam asli. “Aku nggak bisa bayangkan hidup dengan teror entitas ini selama 30 tahun,” katanya saat kunjungan media ke Okezone. Selain itu, ia mempelajari ketakutan dan keinginan Maryam untuk membawa keaslian emosi. Akibatnya, penampilannya diharapkan menyentuh penonton. Tempo.co melaporkan bahwa Claresta menjalani persiapan intensif untuk peran ini.
Keunikan Film: Properti Asli dan Penampilan Maryam
Berbeda dari film horor lain, Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat menggunakan properti asli, seperti surat berhuruf Arab gundul yang diterima Maryam. Sementara itu, Maryam asli muncul di teaser resmi dan wawancara media sosial. Dengan demikian, film ini memperkuat kesan autentik dan menyeramkan. Liputan6.com menyoroti bahwa keaslian properti menambah daya tarik film ini.
Pesan Mendalam dari Film Maryam
Para pemeran berharap film ini lebih dari sekadar hiburan. Claresta Taufan berkata, “Semoga penonton merasakan apa yang Maryam alami dan mensyukuri hidup mereka.” Selain itu, mereka ingin film ini meningkatkan dukungan untuk Maryam di dunia nyata. Misalnya, semakin banyak penonton, semakin besar kesadaran akan kasusnya. Dengan demikian, Maryam membawa pesan sosial yang kuat. BeritaSatu.com mencatat bahwa film ini mengajak penonton merenungkan privilege kehidupan bebas gangguan.
Tips Menikmati Film Maryam dengan Maksimal
Untuk pengalaman terbaik menonton Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat, ikuti tips berikut:
- Riset Kisah Asli: Dengarkan podcast Lentera Malam untuk konteks cerita Maryam.
- Tonton Trailer: Cek trailer di YouTube VMS Studio untuk merasakan atmosfer film.
- Kunjungi Bioskop: Saksikan film mulai 18 September 2025 di bioskop Indonesia.
- Ikuti Media Sosial: Pantau akun X @VMSStudio untuk update dan fakta menarik.
- Diskusi dengan Komunitas: Gabung forum pecinta horor untuk bahas Maryam.
Sutradara Azhar Kinoi Lubis berkata, “Maryam bukan sekadar horor, tapi juga kisah emosional yang mendalam.”
Kesimpulan
Film horor Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat dari kisah nyata menghadirkan teror autentik dan emosi mendalam. Dibintangi Claresta Taufan dan Debo Andryos, film ini tayang 18 September 2025. Sebaliknya, keaslian properti dan penampilan Maryam asli menambah daya tarik. Oleh karena itu, saksikan Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat dari kisah nyata untuk pengalaman horor tak terlupakan di 2025